TIPSXCARA.COM – Cara Mengatur Uang Agar Ada Tabungan dan Bisa Investasi menjadi topik yang sedikit lebih populer pada beberapa bulan terakhir. Mungkin karena banyak orang saat ini semakin sadar pentingnya menyimpan dana darurat dan dana lainnya yang bisa jadi mereka abaikan beberapa waktu sebelumnya. Apapun profesi kita, pasti ada keinginan untuk memiliki aset baik itu aset bergerak atau aset tidak bergerak.
Oke, rata-rata diantara kita mungkin sudah punya aset bergerak seperti punya motor Honda Beat atau anda mungkin sudah membeli mobil Toyota Avanza. Itu adalah contoh aset bergerak yang banyak dimiliki masyarakat di Indonesia. Namun mungkin kita kadang lupa untuk menyisihkan sebagian pendapatan untuk tabungan dana darurat misalnya. Sebabnya adalah banyak diantara kita yang ternyata membeli kendaraan tadi dengan jalan kredit, itu bukan masalah tapi tergantung kondisi keuangan anda.
Proses kredit anda akan bermasalah jika neraca keuangan tidak seimbang, penting untuk memperhatikan dana cadangan, investasi dan berbagai hal yang dapat membantu anda bertahan hidup tanpa pekerjaan di kemudian hari. Apakah semua orang sudah memikirkan hal ini? Rasanya tidak banyak, bahkan masih banyak yang hanya bergantung pada gaji bulanan dan tetap menjalani hidup dengan kredit di sana sini. Itu adalah hal yang tidak sehat untuk keuangan anda ke depan.
Jika ingin memiliki tabungan atau investasi, mulailah dari sekarang untuk memetakan pengeluaran anda. Harus ada pembagian secara persentase antara pengeluaran rutin dan utama seperti untuk makanan, sewa rumah/kontrakan, belanjar rutin bulan dan lainnya yang pokok. Sisipkan 50% untuk kebutuhan pokok tersebut, kemudian untuk rekreasi atau hiburan mungkin anda juga butuh sekitar 20-30%. Dan sisanya yang 20% bisa langsung anda investasikan atau tabung di bank. Ada satu inveasti yang layak anda coba yaitu investasi di reksadana, bahkan dengan modal Rp 10 ribu saja sudha bisa memulainya.
Yang terpenting dari proses ini adalah kemauan, kemudian konsistensi dan ada target yang ingin dicapai. Kalau ketiganya tidak ada atau salah satu saja tidak ada maka akan menjadi pekerjaan yang sulit untuk diwujudkan. Semuanya kembali pada diri anda, bahkan ada orang yang rela tidak terlalu banyak rekreasi demi tabungan pensiun di masa datang. Apakah anda siap dengan hal seperti ini?
